Replit adalah salah satu platform coding online yang sudah lama populer, dan kini semakin menarik perhatian setelah menghadirkan fitur AI-powered coding assistant. Sama seperti ChatGPT yang mengubah cara kita menulis dan mencari informasi, Replit mencoba melakukan hal serupa untuk dunia pemrograman. Dengan bantuan AI, coding tidak lagi eksklusif untuk mereka yang expert—pemula pun bisa mulai dengan cepat.
Kemudahan – 9/10
Dari segi kemudahan, Replit termasuk sangat ramah untuk pemula. Antarmuka berbasis web membuat pengguna tidak perlu repot menginstal software coding seperti VS Code atau JetBrains. Cukup buka browser, pilih bahasa pemrograman (Python, JavaScript, C++, dan lainnya), lalu mulai menulis kode.
Tambahan AI assistant milik Replit, yang sering dibandingkan dengan ChatGPT atau bahkan Grok, membuat proses belajar coding terasa lebih cepat. AI bisa langsung memberi saran, melengkapi baris kode, bahkan menjelaskan error dengan bahasa sederhana. Ini mengingatkan kita pada bagaimana perbedaan AI modern dengan tool lama—dulu kita harus membaca dokumentasi panjang, sekarang cukup bertanya pada AI.
Fitur & Fungsi – 9/10
Beberapa fitur utama Replit yang membuatnya menonjol dibandingkan platform coding lain:
- AI-powered Code Completion – membantu menulis kode lebih cepat, mirip cara Gemini memberikan saran saat kita menulis teks.
- Collaboration in Real-Time – mirip Google Docs, banyak user bisa coding bersama pada satu project.
- Instant Hosting & Deployment – aplikasi yang dibuat bisa langsung dipublish tanpa perlu konfigurasi server.
- Multi-Language Support – mendukung puluhan bahasa pemrograman, dari Python, Ruby, sampai Rust.
- Community & Templates – pengguna bisa berbagi project atau belajar dari template siap pakai.
Kalau dibandingkan dengan popular tools lain di bidang coding (seperti GitHub Copilot), Replit lebih berfokus pada ekosistem all-in-one: coding, kolaborasi, hosting, dan AI dalam satu platform.
Harga – 8/10
Replit menyediakan opsi gratis yang sudah cukup powerful untuk belajar atau membuat project kecil. Tapi untuk akses penuh ke Ghostwriter AI (fitur AI mereka), pengguna perlu berlangganan paket berbayar.
Harga premium-nya masih kompetitif dibandingkan layanan coding AI lain. Namun, jika dibandingkan dengan tools seperti ChatGPT yang punya model freemium lebih fleksibel, Replit agak lebih ketat dalam membatasi fitur gratis.
Performa – 8.5/10
Dari sisi performa, Replit sangat stabil untuk coding berbasis cloud. Proyek kecil dan menengah bisa dijalankan tanpa hambatan. Untuk project yang lebih kompleks, terkadang masih terasa ada limitasi resource.
Namun, keunggulan Replit adalah kemampuan instant hosting. Begitu selesai coding, aplikasi bisa langsung live—suatu hal yang jarang ditemukan di popular tools coding lain.
Support – 8/10
Replit punya dokumentasi cukup lengkap, komunitas yang aktif, serta forum diskusi. Dukungan AI assistant juga bisa dianggap sebagai bentuk support tambahan, mirip dengan bagaimana ChatGPT membantu menjawab pertanyaan sehari-hari.
Untuk pelanggan berbayar, tersedia layanan bantuan lebih cepat. Bagi pengguna gratis, forum komunitas biasanya jadi tempat mencari solusi.
Integrasi – 8/10
Replit dapat diintegrasikan dengan berbagai API eksternal, GitHub, dan layanan cloud lainnya. Meski tidak seluas ekosistem enterprise seperti AWS, integrasi ini sudah cukup untuk kebutuhan developer indie maupun startup.
Jika dibandingkan dengan sejarah AI dalam coding, Replit menunjukkan perbedaan besar: dari sekadar IDE online menjadi platform dengan AI built-in. Dengan integrasi ini, Replit tidak hanya bersaing dengan GitHub Copilot, tapi juga berpotensi menjadi “hub coding AI” yang menyatukan berbagai fungsi populer.
Kesimpulan – 8.5/10
Replit adalah salah satu popular tools di kategori coding berbasis cloud, kini semakin relevan berkat integrasi AI. Platform ini berhasil membuat coding terasa lebih mudah, cepat, dan kolaboratif—mirip bagaimana ChatGPT mengubah cara kita berinteraksi dengan teks, atau Gemini dengan pencarian.
Bagi pemula, Replit adalah pintu masuk ideal untuk belajar coding. Bagi profesional, ini bisa jadi tempat eksperimen cepat, terutama dengan dukungan AI.
Dengan harga kompetitif, fitur all-in-one, serta integrasi yang cukup luas, Replit menempati posisi penting dalam evolusi teknologi coding. Ia menunjukkan bagaimana perbedaan AI generasi baru benar-benar bisa mengubah cara kita bekerja, belajar, dan berkreasi.